Selasa, 17 Februari 2009

Kota Palembang

Kota Palembang terkenal akan Sungai Musinya, sungai terpanjang Indonesia. Kota Palembang juga terkenal dengan Empek-empeknya ( Empek-empek Pak Raden ).

Kota ini menjadi tempat kunjungan tersering bagi ana semasa dinas luar kota di perusahaan ini. Lebih dari 5 kali atau 10 kali perjalanan naik Pesawat. Perjalanan pertama di kota Palembang dimulai th 2009 akhir tahun. Ya klu gak salah di Antareja Resourece, Lematang Palembang. Anak perusahaan dari Medco Energi menjadi salah satu tempat dimulainya perjalanan ke Palembang kala itu. Perjalanan ditempuh kurang lebih 5 jam dari kota Palembang. Tak terasa jika kita mengendarai Ford 4W menuju Lematang, Well drilling AR#9. Sayang perjalanan kala itu harus diawali dengan Dismatle perangkat VSAT ex BNI Kayu Agung. Seluruh perangkat sangat tidak layak pakai, dish antena rusak berlubang, baut tidak komplet, ya klu dibilang wes lah mengko susah mergawene. Alhasil seluruh perangkat terangkut dengan Strada 4W menuju Lematang. Sebagian diambil keesokan harinya.

Lematang merupakan kawasan sumur bor, menurut atau denger2 dari Rig Managernya menjadi Mega Power pengeboran minyak gas yang terbesar selain rig rig lain di area pengeboran Medco.

Rig ini juga baru dibangun atau melanjutkan sumur yang telah ada. Direkonstruksi kembali oleh Medco.

Bersama Bos Rasito, disinilah tempat yang paling ekstra pengintalasian perangkat VSAt yang saya pasang. Mulai dari instal antena yang baut kurang komplit, dish rusak berat. Ya gak papa lah yang penting komunikasi terkoneksi dengan baik dari Rig ke HO Jakarta. Test ping succes !!!!!!!!!!!!!! reply 202.172.68.45, hehee.....

Minggu, 01 Februari 2009

Kota Lasusua

Perjalanan ini ana tempuh dari kota kendari selama 4 jam dengan travel hansur yang melaju dg sempurnanya.Liku-liku sepanjang perjalanan membuat ana lebih tertarik menikmati keindahan kota kendari. Jalan yang mulus membuat mobil ini melaju kencang tak terasa sampai di kolaka. Kota yang terletak di tepi pantai ini, menurut cerita para penduduknya sempat memperoleh penghargaan Adipura secara berturut-turut mengalahkan Kota Bogor yang juga menjadi icon kota terbersih di Indonesia. Banyak arus pemudik dari dan ke Kota Kendari menyebabkan Kota Kolaka sebagi kota transitan di daerah Sulawesi Tengara yang sangat ramai, banyak perahu ferry maupun perahu komersil yang melintas di teluk bone menghubungkan Sulsel dg Sultra. Anda tidak akan merasakan indahnya Kota Kolaka jika belum mencicipi minum khas Sulawesi, ya Saraba. Minuman yang terbuat dari sari jahe, susu, kuning telur ini disajikan dengan nikmatnya pisang manis ala Sulawesi. Belum puas dengan itu semua jika tidak diminum di tepi pantai kolaka. Semilir angin sepoi-sepoi membuat ana semakin menikmati indahnya malam ini di kolaka,
Wah anda akan lebih asyik lagi jika anda merasakan ini semua bersama sang pacar,teman, sahabat atau orang tak di kenal di sekitar pantai ini.
Sambil menikmati santapan malam ini, tak terasa pukul 11.00 waktu indonesia bagian tengah telah menghabiskan malam ini. Untung saja ana telah memesan 1 kamar di dekat pantai kolaka. Hotel Zam-Zam.....weeeeh
Tidurlah sejenak melampiskan lelah tubuh ini bersama dinginnya malam ini, Wekekkekkke....
Waduh padahal cuman tidur beralaskan kasur tipis seharga 75 ribu.....heheHe
Wah puas juga lho...
Pukul 09.00 WITA perjalanan kembali berlanjut ke arah kota lasusua, perjalanan di tempuh kurang 4 jam juga dari kota kolaka ke lasusua.
Perjalanan ini lebih mengasyikkan di banding, perjalanan dari kendari ke kolaka.....
Sempet juga ana di bilang orang asing yang belum pernah ke luar kota. Maklum lah baru kali ini ana ke lasusua...Indahnya bukan main coy ..........
Hamparan pohon cengkeh, padang pasir putih di tepi pantai,liku-iku jalan lereng gunung yang memukau, liku-liku perjalanan ini semakin membuat hati ini berdebar2 ingin cepat sampai di lasusua. Wualah ternyata perjalanan ini lebih weeenak lho.... sepanjang perjalanan ini banyak para penduduk menjual hasil perkebunan nya di pinggir jalan, sempat juga ana membeli buah salak. Eee.. enak tur manis lho di banding salak lainnya, ini salak baru saja di petik dari tangkainya. Maklum penduduk banyak yang membudidayakan buah alak ini jadi lebih terasa manis, dagingnya yang tebel mebuat perut ini kekenyangan...
Wah...perjalanan masih jauh.......................................?????
LAsusua..lasusua...

Kapan nih hari nyampeknya...
Belum juga sampe di kota lasusua
Ternyata kota ini baru saja di bangun ataw hasil pemekaran kabupaten kolaka, sehingga kota ini terlihat banyak pembangunan infrastruktur . Lebihlebih butuhnya tenaga sipil, membuat kota ini membutuhkan pegawai yang banyak.... hasil CPNS th 2008 yang membludag membuat banyak peserta yang lolos tes
Ku singgahi kota lasusua ini di jl trans sulawesi no 43 tepatnya di KPC Lasusua
Dirumah Pak Jupri lah ana mampir menyelesaikan tugas luar kota ana di LAsusua
Buzzzet tak di sangka ternyatakebutuhan kehidupan disini mahal2.. lebih 2 kali lipat di kota umumnya. Maklum tansportasi yang mahal membuat bahan lainnya ikut mahal,

Waduh lasusua lasusua yang indah................
Moga aja kesana lagi ////